![]() |
Galang dana di persimpangan lampu merah Hotel Sahid Surabaya |
“Keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”, merupakan salah satu nilai dasar bangsa ini. Nilai
dasar tersebut dapat diwujudkan melalui kepedulian masyarakat dengan saling berbagi
terhadap sesama untuk kesejahteraan lahir
dan batin seluruh rakyat Indonesia.
Demi mewujudkan hal ini, teriknya panas
matahari pun tidak dapat menyurutkan semangat para Mahasiswa Institut
Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya yang turun ke jalan bersama Badan
Eksekutif Mahasiswa ITS
untuk melakukan aksi solidaritas peduli bencana nasional
selama dua hari (22-23/01/2014).
Aksi solidaritas ini diwujudkan dengan penggalangan dana yang
dilakukan di beberapa titik keramaian di Kota Surabaya.
Pada hari pertama, galang dana dilakukan di persimpangan traffic light Hotel Sahid, Jalan Arif
Rahman Hakim dan perempatan traffic light
Jalan Raya Sukolilo, sedangkan pada hari
kedua hanya dilakukan di dua tempat yang sama seperti hari sebelumnya. Kegiatan
galang dana dimulai pukul 15.00 sampai pukul 17.00 WIB.
Seluruh Keluarga Mahasiswa ITS,
khususnya Kementerian Sosial Masyarakat BEM ITS
bersama mahasiswa Politeknik Negeri
Surabaya dan warga Surabaya menggalang dana bantuan untuk korban bencana Sinabung,
banjir Manado dan Jakarta. Penggalangan dana yang dilakukan cukup sederhana,
yakni dengan menyodorkan kardus coklat bertuliskan “Peduli bencana Sinabung, Manado dan Jakarta” kepada para pengguna
jalan, baik roda dua maupun roda empat.
Dari aksi galang dana ini, berhasil
terkumpul dana sebesar Rp. 22.233.280. Selanjutnya, bantuan akan disalurkan ke masing-masing
daerah korban bencana alam, antara lain ke Jakarta sebesar Rp. 4.000.000, ke
Manado sebesar Rp. 7.233.280 dan ke Sinabung sebanyak Rp. 11.000.000. Sebagai
seorang mahasiswa yang rela meluangkan waktunya untuk mengabdi dengan saling
peduli, mereka berharap, “Semoga dengan aksi ini kita dapat meringankan beban korban bencana
di Indonesia dan semakin meningkatkan rasa kepedulian warga Surabaya untuk
peduli Indonesia,” ucap Gathot Subroto, staff Kementerian Sosial Masyarakat bagian
Mahasiswa Tanggap Bencana BEM ITS 13/14.
2 Comments
halo mbak fryda, masih ingatkah dengan aku, cuman mau menyapa nih, ah kalau dengar soal ITS selalu mematahkan hati, aku gagal masuk ke kampus perjuangan ini. :(
ReplyDeleteHalo dek long time no see. Aku sdh sempat bls ini di twittermu tapi kayaknya blm ada reply. Skrg gmn kabarnya? Hari ini pengumuman sbmptn kan :)
DeleteSilakan meninggalkan jejak disini. Kritik dan saran kamu sangat dibutuhkan. Thank you! :)